REKONSTRUKSI NALAR ARAB KONTEMPORER MUHAMMAD ‘ABED AL-JABIRI
DOI:
https://doi.org/10.35719/ijil.v1i2.365Kondisi nalar Arab mengalami stagnasi yang cukup akut. Akibatnya, dunia Arab mengalami ketertinggalan dibanding dengan nalar modern yang semakin berkembang. Problem mendasar tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi M. Abed al-Jabiri untuk membangkitkan nalar Arab dari tidur panjang. Jabiri berpendapat bahwa dunia Arab dan Islam tidak harus menutup mata dari perkembangan dunia Barat, justru harus terjadi dialog kirits dan dialog peradaban. Apa yang dilakukan Jabiri dalam pencariannya tentang otentisitas merupakan usaha besarnya untuk memajukan dunia Arab Islam dan menghindari proses klaim kebuyaan lain, baik berasal dari tradisi Islam masa lampau maupun modernitas Barat. Jabiri sangat menekankan epistemologi pemikiran Arab kontemporer sebagai jalan untuk menghadapi modernitas. Dalam upaya merekostruksi nalar Arab kontemporer, Jabiri membagi tiga nalar epistemologi yaitu bayani, burhani dan irfani. Pembagian tersebut tidak lepas dari banyak kritik. Misalnya, dengan adanya pembagian tersebut, Jabiri telah membuat pragmentasi pada diri seorang.
Downloads
References
Abdullah, M. Amin, “al-Ta’wil Al-‘Ilmī: Kearah Perubahan Paradigma Penafsiran Kitab Suci”,
dalam Jurnal Al-Jami’ah, Vol. 39, No. 2, Juli-Desember 2001, hlm. 363.
Abdullah, Amin, Islamic Studies di Perguruan Tinggi Pendekatan Integratif-Interkonektif.
Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2012.
Arfan, Abbas, “Fiqh al-Siyāsah al-Jābirī; Analisis Kitab Al-‘Aql al-Siyāsī al-‘Arābī (Nalar
Politik Arab), dalam Jurnal De Jure, Jurnal Syariah dan Hukum, Vol. 2 No. 1 Tahun
2010, hlm. 95-108, hlm. 97.
Atabik, Ahmad, “Teori Kebenaran Perspektif Filsafat Ilmu; Sebuah Kerangka untuk
Memahami Konstruksi Pengetahuan Agama”, dalam Jurnal Fikrah, Vol. 2., No. 1
Tahun 2014. (253-271), hlm. 258-262.
Baso, Ahmad, “Neo-Modernisme Islam Versus Post Tradisionalisme Islam”, dalam Jurnal
Tasywirul Afkar, No. 10 Tahun 2001, hlm. 33.
Baso, Ahmad, Al-Jabiri, Eropa dan Kita; Dialog Metodologis Islam Nusantara untuk Dunia.
Jakarta : Pustaka Afid, 2017.
Choir, Tholhatul dan Ahwan Fanani (Ed), Islam dalam Berbagai Pembacaan Kontemporer.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009.
Harb, Ali. Kritik Nalar Al-Quran. Yogyakarta: ELKis, 2003.
Hamarneh, Walid, “Pengantar”, dalam Muhammad Abed al-Jabiri, Kritik Pemikiran Islam;
Wacana Baru Filsafat Islam, Terj. Burhan. Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru, 2003.
Jabiri, Muhammad Abed al-. Takwīn al-Aql al-Arabī. Beirut : Markaz Dirāsāt al-Wahidah al-
‘Arabiyyah, 2009.
Jabiri, Muhammad Abed al-. Bunyah al-‘Aql al-‘Arabī: Dirāsah Tahlīliyah Naqdiyyah li
Nuzhum al-Ma’rifah fī Tsaqāfah al-‘Arabiyyah. Beirut : Markaz Dirāsāt al-Wahidah al-
‘Arabiyyah, 2009.
Jabiri, Muhammad Abed al-. al-‘Aql al-Siyāsī al-‘Arabī Muhaddidātuh wa Tajalliyatuh. Beirut
: Markaz Dirāsāt al-Wahidah al-‘Arabiyyah, 2000.
Mugiyono, “Kontruksi Pemikiran Islam Reformatif; Analisis Kritis terhadap Pemikiran M.
Abid al-Jabiri”, dalam Jurnal Tajdid, Vol. XIV, No. 2, Desember 2015, hlm. 209-10.
Mustofa, Imam, “Studi Kritis terhadap Kritik Nalar Arab Muhammad Abed al-Jabiri, dalam
Jurnal Istinbath, Vol. 7.No. 1, Mei 2010, hlm. 8.
Syaukanie, A Luthfi as-, “Tipologi danWacana Pemikiran Arab Kontemporer”, dalam Jurnal
Paramadina, Vol.1., No. 1 (Juli-Desember 1998).
Syukur, Suparman, Epistemologi Islam Skolastik; Pengaruhnya pada Pemikiran Islam
Modern. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007.
Wirianto, Dicky, “Wacana Rekontruksi Turas (Tradisi) Arab; Menurut Muhammad Abed al-
Jabiri dan Hanafi”, dalam Jurnal Ilmiah Islam Futura, Vol. XI, No. 1, Agustus 2011.
Zayd, Nasr Hamid Abu, Tekstualitas al-Qur’an. Yogyakarta: LKiS, 2002.
Downloads
Versions
Section
Copyright (c) 2018 Muhammad Iqbal Juliansyahzen

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.